Selasa, Juni 14, 2016

Task 6. E-commerce| Perbedaan Search Engine dan Website

Task 6. E-commerce
Nama: Mikhael van Ziteque
NIM: 13110111009
Fakultas: Ekonomi dan Humaniora
Prodi: Manajemen Perhotelan
Alamat Kampus: Jalan Raya Padang Luwih Tegaljaya Dalung, Kuta Utara, Bali (80361)
Dosen Pengajar: Dr. I Gusti Bagus Rai Utama, M.MA, MA 

Pengertian Search Engine
Sebenarnya, pengertian search engine tidak terlalu banyak disinggung oleh para ahli, karena definisi dari search engine yang sebenarnya cukup simple dan mudah untuk dipahami. . Apabila diartikan secara harafiah, search engine atau mesin pencari merupakan sebuah software atau program komputer yang digunakan untuk melakukan pencarian data dan juga berkas yang tersimpan di dalam server dan juga database dari www, blog, ftp, publikasi, milis, dan juga portal.
Selain itu, search engine juga bisa diartikan sebagai sebuah program yang digunakan sebagai alat bantu dalam mencari informasi di dalam sebuah jaringan internet. Lebih lanjut juga dikatakan bahwa search engine memiliki sebuah database elektronik yang berisi miliaran situs – situs yang ada di dunia untuk membantu menampilkan hasil pencarian secara maksimal.
Pengertian Website
Situs web (bahasa Inggriswebsite) adalah suatu halaman web yang saling berhubungan yang umumnya berada pada peladen yang sama berisikan kumpulan informasi yang disediakan secara perorangan, kelompok, atau organisasi. Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya pada sebuah server web yang dapat diakses melalui jaringan seperti Internet, ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat Internet yang dikenali sebagai URL. Gabungan atas semua situs yang dapat diakses publik di Internet disebut pula sebagai World Wide Web atau lebih dikenal dengan singkatan WWW. Meskipun setidaknya halaman beranda situs Internet umumnya dapat diakses publik secara bebas, pada praktiknya tidak semua situs memberikan kebebasan bagi publik untuk mengaksesnya, beberapa situs web mewajibkan pengunjung untuk melakukan pendaftaran sebagai anggota, atau bahkan meminta pembayaran untuk dapat menjadi aggota untuk dapat mengakses isi yang terdapat dalam situs web tersebut, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surel (e-mail), dan lain-lain. Pembatasan-pembatasan ini umumnya dilakukan karena alasan keamanan, menghormati privasi, atau karena tujuan komersial tertentu.
Sebuah halaman web merupakan berkas yang ditulis sebagai berkas teks biasa (plain text) yang diatur dan dikombinasikan sedemikian rupa dengan instruksi-instruksi berbasisHTML atau XHTML, kadang-kadang pula disisipi dengan sekelumit bahasa skrip. Berkas tersebut kemudian diterjemahkan oleh peramban web dan ditampilkan seperti layaknya sebuah halaman pada monitor komputer.

Halaman-halaman web tersebut diakses oleh pengguna melalui protokol komunikasi jaringan yang disebut sebagai HTTP, sebagai tambahan untuk meningkatkan aspek keamanan dan aspek privasi yang lebih baik, situs web dapat pula mengimplementasikan mekanisme pengaksesan melalui protokol HTTPS.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar